Hari Pertama Simulasi UAMBN-BK

Seperti biasa, sebelum simulasi ujian berbasis komputer, telah dimulai acara sinkron server sejak Jum'at, 18 Januari 2019 kemarin. Karena tidak ada jadwal per wilayah ataupun per madrasah, maka semua proktor Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional (UAMBN) Berbasis Komputer (BK) saling berlomba-lomba untuk segera menuntaskan acara ritual sinkron server. "Siapa cepat dia dapat" sepertinya layak menjadi motto pada saat server sinkron kemarin.

Pagi-pagi proktor telah mempersiapkan seluruh resource untuk kegiatan simulasi UAMBN-BK. Kali ini simulasi baik jenjang MA maupun MTs diadakan secara bersamaa. Sehingga, untuk MTs yang "nunut" paad resource yang dimiliki MA sepertinya tidak dapat mengikuti, demikian pula sebaliknya. Tetapi tidak mengapa, di waktu yang lain bisa gantian, kata salah satu proktor MTs.

Salah satu hal yang sangat penting pada kegiatan simulasi tidak hanya melatih siswa mengerjakan soal. Akan tetapi, pengendalian emosi ketika terjadi trouble pada sisi teknis penyelenggaraan UAMBN-BK. Bahkan, perlu pula kalau saja tidak ada masalah, dibuat ada masalah, sehingga ketika benar-benar terjadi masalah saat UAMBN-BK Utama maupun Susulan nantinya peserta maupun proktor, teknisi dan seluruh komponen yang terlibat tidak "kaget".

Baca Lainnya :

• Cara Sinkron Simulasi 1 UAMBN-BK0
• Alur Mutasi PTK di Simpatika0
• Lagi-lagi Jadwal Bentrok0
• Mandiri atau Menggabung..? Ini Petunjuk PDUM0
• PDUM Sebagai Data Dasar UAMBN0

Alhamdulillah, hari pertama simulasi UAMBN-BK di Kabupaten Demak hari ini terbilang "sukses" dengan beberapa catatan, diantaranya :

1. Masalah Nasional, beberapa madrasah komputer peserta (client) tidak menampilkan soal. Tetapi hal ini bisa diatasi dengan sinkron lagi pada point 3 dengan menggunakan browser Mozila / Firefox;
2. Masalah kembali timbul saat mengirimkan hasil ujian ke server pusat. Sepertinya server pusat kewalahan menangani banyaknya madrasah yang mengirimkan hasil (sinkron hasil). Semoga di simulasi berikutnya menjadi catatan dan sudah diperbaiki oleh tim teknis UAMBN-BK Pusat;
3. Dalam soal menyebutkan sesuai kata yang bergaris bawah, tetapi tidak ditemukan kata dengan garis bawah;
4. Ketika siswa sudah menyelesaikan semua jawaban tetapi tidak bisa ditutup (selesai) muncul peringatan ada jawaban ragu-ragu dan belum terisi, padahal dicek semua sudah terisi, Tombol Macet;
5. Beberapa siswa tidak bisa login, beberapa penyebabnya kemungkinan kondisi jaringan yang kurang baik, bisa teratasi dengan mencabut kabel jaringan dari LAN Card kemudian memasangnya lagi;
6. Ada beberapa jawaban siswa tidak tersimpan di server padahal di siswa sudah terisi semua;
7. Ketika diklik tombol peringatan, waktunya mulai dari awal tidak meneruskan.

Demikian catatan kami yang bersumber dari proktor MTs dan MA di Kabupaten Demak, semoga tambah sukses di hari-hari berikutnya.